CVT Indonesia – Setelah ramai beberapa waktu silam mengenai Chery Omoda 5 yang mengalami patah as roda, akhirnya Chery Auto Malaysia (CAM) yang bekerjasama dengan kementerian transportasi setempat telah berhasil mengidentifikasi sumber masalah tersebut.
Lee Wen Hsiang, Vice President CAM menyebutkan bahwa pihaknya telah menemukan akar masalah pada tahap pengelasan saat proses produksi Chery Omoda 5 di Malaysia.
“Setelah penyelidikan komprehensif, vendor melaporkan bahwa masalah ini disebabkan oleh peningkatan fasilitas (pabrik) di mana ujung mesin las otomatis yang sudah usang diganti dengan ujung las baru. Penggantian ujung las yang baru mengakibatkan kesalahan kalibrasi pada peralatan,” jelas Lee dikutip dari siaran persnya.
Akibat kejadian ini, Chery me-recall 600 unit Omoda 5 di Malaysia sebagai bentuk komitmen tanggung jawab.
BACA JUGA: Heboh Soal Wuling Cloud EV, Begini Rasa Nyetirnya
Sementara dampak langsungya terjadi kepada 60 unit Omoda 5 dengan suku cadang yang sama terdampak di Malaysia. Per 3 Mei, Chery Malaysia telah menghubungi 32 dari 60 pemilik Chery Omoda 5 untuk selanjutnya dilakukan penggantian parts.
“Kami memandang masalah ini dengan sangat serius karena keselamatan pelanggan adalah prioritas utama kami. Kami sedang dalam proses menghubungi pelanggan dengan Nomor Identifikasi Kendaraan (VIN) yang terdampak untuk meminta mereka membawa kendaraan mereka ke pusat layanan resmi kami untuk pemeriksaan terperinci.
Chery Auto Malaysia sudah mengonfirmasi bahwa tidak ada unit Omoda 5 lain yang terdampak.
BACA SELANJUTNYA: Hati-Hati Memasang Kaca Film Untuk Mobil Listrik, Ini Kata Solar Gard
Leave a Reply